Postingan

Menampilkan postingan dengan label kecewa

Untitled(!)

Hati selalu mengukir tentang semua yang pernah membuatnya singgah. Banyak sekali yang sudah tertulis. Ada tulisan yang tulus dari kebahagiaan jiwa, tak sedikit pula yang berupa luapan kedukaan hati. Layaknya malam ini. Aku masih memikul tanya dibenak. Mengapa bisa manusia menunggu yang telah pergi; mengharap yang tanpa kepastian; lalu terluka sebab orang yang menari seakan tak bersalah; akhirnya terkapar dalam berdanau air mata(?!)

Terkecuali Pahlawan Pertamaku

Aku pikir mereka semua sama. Terkecuali pahlawan pertamaku, yang memberi setulus surya pagi tanpa meminta kembali. * * * Aku sudah sering melemah. Mengiyakan segalanya tanpa menghiraukan kecewa. Bukan karena kecewa itu tak ada, tapi karena aku lelah mengeras, membatu sepertimu dan segeolonganmu. Aku mual setiap kali mendengar kata-kata indah yang maknanya nol besar. Mungkin aku bosan, sudah setiap waktu kau memakaniku hal itu dan aku terus menelannya mentah-mentah. * * * Aku pikir mereka semua sama. Terkecuali pahlawan pertamaku, yang penuh kasih dari hati sebening embun pagi. ------------------ Listen to me; I miccu berry munch, daddy😭